Masalah kecil pada mesin cuci kerap dialami oleh siapa saja. Tak hanya pada mesin cuci 1 tabung, mesin cuci 2 tabung pun kerap mengalami permasalahan, seperti bau tidak sedap, air yang tidak mengalir dari selang mesin cuci, atau mesin cuci yang mengeluarkan bunyi. Periksa terlebih dahulu masalah tersebut sebelum memanggil tukang servis, Bu. Beberapa masalah kecil pada mesin cuci 2 tabung dapat Ibu perbaiki sendiri tanpa harus membatalkan garansi.
Sebelum memperbaiki kerusakan kecil pada mesin cuci, Ibu harus mempelajari terlebih dahulu mengenai spesifikasi mesin cuci tersebut. Selanjutnya, ikuti cara memperbaiki mesin cuci 2 tabung tanpa membatalkan garansi berikut ini.
Bau Tak Sedap Jika mesin cuci mengeluarkan bau yang tak sedap, bisa jadi permasalahan tersebut timbul karena jamur dan bakteri. Solusinya, isi tabung dengan air, masukkan campuran ¼ cup baking soda dan ¼ cup air bersih, lalu tambahkan 2 cup cuka putih. Jalankan siklus pencucian sebentar, lalu bilas dengan air bersih. Buka tutup tabung mesin cuci dan biarkan mengering secara alami. Selain itu, penggunaan deterjen khusus mesin cuci, seperti Rinso Matic Top Load untuk mesin bukaan atas dan Rinso Matic Front Load untuk mesin bukaan depan, juga dapat meminimalisir bau tak sedap pada mesin cuci.
Air Tidak Keluar dari Selang Pengisian Periksa kran air terlebih dahulu, apakah aliran air sudah cukup besar untuk mengisi mesin cuci. Jika air masih tidak keluar, periksa selang airnya. Selang yang tertekuk dapat membuat selang tersumbat dan air tidak mengalir ke mesin cuci. Segera luruskan selang agar air dapat mengalir untuk mengisi mesin cuci.
Mesin Berbunyi dengan Sendirinya Bunyi pada mesin cuci 2 tabung biasanya menandakan proses pengeringan dengan tabung dryer sudah usai. Namun, jika mesin masih mengeluarkan bunyi, coba cek pada tombol panel mesin cuci Ibu, jika ada beberapa tombol yang tertekan. Selain itu, masalah lain biasanya ada pada bagian drum bearing mesin cuci. Jika masalah terjadi pada drum bearing, maka Ibu perlu menggantinya dengan yang baru.
Garansi masih berlaku apabila Ibu tidak membuka segel garansi yang berada pada mesin cuci. Namun, apabila masalah terjadi pada motor mesin cuci, maka sebaiknya Ibu menggunakan garansi tersebut untuk proses perbaikan mesin.
No comments:
Post a Comment